Optimizing E-Government through E-Buddy in Candipari Village Administration
Optimalisasi Pemerintahan Elektronik melalui E-Buddy dalam Administrasi Desa Candipari
DOI:
https://doi.org/10.21070/ijppr.v26i3.1457Keywords:
E-Government, E-Buddy, Government-to-Government, Public Administration, Digital ArchiveAbstract
General Background: The advancement of information technology has driven the transformation of public administration toward digital governance to ensure efficiency, transparency, and accountability in government performance. Specific Background: In Sidoarjo Regency, the E-Buddy application serves as a medium for electronic correspondence management, aligning with the e-Government policy framework. However, its implementation at the village level, particularly in Candipari Village, remains suboptimal due to limited human resources and infrastructure. Knowledge Gap: Previous studies have not sufficiently examined how the Government-to-Government (G2G) model operates through E-Buddy at the grassroots level. Aims: This study aims to analyze the implementation of the E-Buddy system in managing incoming and outgoing letters in Candipari Village based on Edward III’s implementation theory. Results: Findings reveal that while E-Buddy improves document accessibility and communication flow, challenges persist in communication clarity, training, and system reliability. Novelty: This research provides an in-depth exploration of digital governance at the village level by integrating G2G interaction within a local administrative framework. Implications: Strengthening human resource capacity, infrastructure, and clear SOPs is crucial for sustaining e-Government initiatives in rural governance.
Highlights:
-
E-Buddy enhances administrative transparency and efficiency.
-
Human resource and communication gaps hinder full implementation.
-
Provides new insight into G2G digital governance at the village level.
Keywords: E-Government, E-Buddy, Government-to-Government, Public Administration, Digital Archive
References
Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2003. (2003). Kebijakan dan strategi nasional pengembangan e-Government. Sekretariat Negara Republik Indonesia.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. (2011). Peraturan Menteri PAN RB Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pedoman Tata Naskah Dinas Elektronik di Lingkungan Instansi Pemerintah. Jakarta.
Sedarmayanti. (2017). Perencanaan dan pengembangan sumber daya manusia untuk meningkatkan kompetensi, kinerja, dan produktivitas kerja. Bandung: Refika Aditama.
Kusnadi, D., & Ma’ruf, J. (2015). Electronic government: Pemberdayaan pemerintahan dan potensi Kelurahan Pringsewu Selatan. Jurnal TAM (Technology Acceptance Model), 5(2), 37–44.
Kutlu, T. (2023). Implementasi aplikasi naskah dinas elektronik (E-Office) Biro Umum dan Administrasi Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Jurnal Administrasi Publik, 4(1), 88–100.
Siregar, M. S., & Syakrani, S. (2023). Implementasi aplikasi sistem naskah dinas elektronik (Sinde) dalam sistem layanan persuratan di Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan. AS-Siyasah: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 8(2), 140–150.
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. (2018). Peraturan Bupati Sidoarjo Nomor 46 Tahun 2018 tentang Tata Kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi Menuju Smart City di Kabupaten Sidoarjo. Sidoarjo.
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. (2020). Peraturan Bupati Sidoarjo Nomor 30 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Bupati Nomor 29 Tahun 2010 tentang Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Sidoarjo.
Iqbal, I. (2022). Analisis kebijakan publik. Jurnal Administrasi Publik, 8(5), 2003–2005.
Subarsono, A. (2011). Analisis kebijakan publik: Konsep, teori, dan aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. (2020). Login memberi akses surat masuk (khusus admin OPD). Sidoarjo.
Ummah, K., & Choiriyah, I. U. (2023). Implementasi e-Government melalui naskah dinas elektronik Kabupaten Sidoarjo (E-Buddy): Studi kasus di Pemerintah Desa Kajeksan Kecamatan Tulangan Kabupaten Sidoarjo. Jurnal Administrasi Publik, 9(2), 1–18.
Albab, M. U., & Agustina, I. F. (2023). Implementasi pengelolaan surat dinas berbasis digital melalui aplikasi E-Buddy Sidoarjo di Desa Kedungrejo Kecamatan Jabon. Jurnal Ilmu Administrasi Publik, 5(1), 45–56.
Nadila, D. I., & Choiriyah, I. U. (2023). The application of e-Government through the Sidoarjo Regency electronic office letter administration application (E-Buddy): Case study in Glagaharum Village, Porong District, Sidoarjo Regency. Jurnal Administrasi Publik, 4(2), 33–45.
Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1992). Analisis data kualitatif. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
D’Agostino, F., Ferrara, F., Gennarelli, C., Guerriero, R., & Migliozzi, M. (2014). Efficient reconstruction of the pattern radiated by a long antenna from data acquired via a spherical-spiral-scanning near-field facility. IEEE Antennas and Propagation Magazine, 56(2), 77–86.
Sekarningrum, T. D., S. S. N., & Adinda, R. A. (2021). Implementasi pelayanan administrasi kependudukan dan catatan sipil di Desa Bumiaji Kota Batu. JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 10(3), 150–162.
Laili, E. N., & Choiriyah, I. U. (2021). Communication in the elderly family development program in Gresik Regency. JKMP: Jurnal Kebijakan dan Manajemen Publik, 9(2), 75–83.
Mandala, E., Setyadiharja, R., & Mulyani, N. (2016). Implementasi kebijakan tentang penerbitan surat persetujuan berlayar (SPB): Studi kasus di Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan Kijang. JIP: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 1(2), 247–264.
Fitrianingrum, L., Lusyana, D., & Lellyana, D. (2020). Pengembangan karier jabatan fungsional dari hasil penyetaraan jabatan administrasi: Analisis implementasi dan tantangan. Jurnal Kebijakan dan Manajemen PNS, 14(1), 1–12.
Ediyanto, E., Agustang, A., Idkhan, A. M., & Rifdan, R. (2021). Implementasi kebijakan otonomi khusus (Otsus) Papua. JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan, 5(4), 345–357.
Hafis, H. (2017). Komunikasi dalam implementasi kebijakan pelayanan administrasi kependudukan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bolaang Mongondow. Acta Diurna, 6(3), 1–14.
Parsaorantua, P. H., Pasoreh, Y., & Rondonuwu, S. A. (2017). Implementasi teknologi informasi dan komunikasi. Acta Diurna, 6(3), 1–10.
Achmad, M., Hamsah, & Nurkadarwati. (2021). Implementasi kebijakan sistem e-Surat dalam mewujudkan e-Government di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Ilmiah Administrasi Pemerintahan Daerah, 13(1), 108–117.
Santika, I. P., Mustika, I. K., & Hari, N. L. K. (2022). Pengaruh kompetensi sumber daya manusia, standar akuntansi pemerintah, dan sistem pengendalian intern terhadap kualitas laporan keuangan. Journal of Applied Management Studies, 4(1), 24–36.
Salam, M. A. D., & Rosy, B. (2022). Pengaruh sarana prasarana dan kualitas pelayanan administrasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil terhadap kepuasan masyarakat. Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi, dan Pelayanan Publik, 9(3), 377–391.
Dewi, M. F. (2023). Implementasi sistem informasi manajemen bangunan gedung (SIMBG) di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Palangkaraya. Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Politik Wilayah, 49(2), 226–237.
Setiawan, A. (2021). Analisis yuridis terhadap penataan struktur organisasi kementerian dalam rangka peningkatan reformasi birokrasi. Supremasi Hukum: Jurnal Kajian Ilmu Hukum, 10(2), 117–128.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Categories
License
Copyright (c) 2025 Silvana Hari Kustianingsih, Ilmi Usrotin Choiriyah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


